Sebagai kota yang terus berkembang, Lhokseumawe perlu memastikan bahwa pelaporan anggaran yang dilakukan memiliki akurasi yang tinggi. Dengan begitu, penggunaan dana publik dapat diawasi dan dievaluasi dengan baik untuk kepentingan masyarakat. Oleh karena itu, diperlukan strategi efektif untuk meningkatkan akurasi pelaporan anggaran di Lhokseumawe.
Salah satu strategi efektif yang dapat diterapkan adalah dengan melakukan pelatihan secara berkala kepada para pegawai yang bertanggung jawab dalam menyusun laporan anggaran. Menurut Ahli Manajemen Keuangan, Dr. Budi Santoso, pelatihan yang baik akan membantu meningkatkan pemahaman pegawai dalam menyusun laporan anggaran dengan benar dan akurat.
Selain itu, penggunaan teknologi juga dapat menjadi strategi efektif untuk meningkatkan akurasi pelaporan anggaran. Dengan adanya software atau sistem informasi keuangan yang memadai, proses pelaporan anggaran dapat dilakukan dengan lebih efisien dan akurat. Dr. Andi Wijaya, pakar IT di bidang keuangan, menyarankan agar pemerintah Lhokseumawe memanfaatkan teknologi untuk memperbaiki sistem pelaporan anggaran yang sudah ada.
Pentingnya akurasi pelaporan anggaran juga disampaikan oleh Wali Kota Lhokseumawe, Drs. Suaidi Yahya. Beliau menegaskan bahwa dengan adanya pelaporan anggaran yang akurat, transparansi penggunaan dana publik dapat terjaga dengan baik. “Kami akan terus berkomitmen untuk meningkatkan akurasi pelaporan anggaran demi kebaikan dan kesejahteraan masyarakat Lhokseumawe,” ujarnya.
Dengan menerapkan strategi efektif seperti pelatihan pegawai dan penggunaan teknologi, diharapkan akurasi pelaporan anggaran di Lhokseumawe dapat terus meningkat. Hal ini akan memberikan manfaat yang besar bagi pengelolaan keuangan daerah dan juga bagi kepentingan masyarakat secara keseluruhan.